20 Juni 2016

ARTI BACKPACKER

BACKPACKER

Apa itu backpacker :

Backpacker adalah derivat kata backpack. Akar katanya back dan pack. Back, yang di-Indonesia-kan ‘belakang’, berasal dari kata Inggris kuno baec. Consice Oxford Dictionary menyebut baec datang dari bahasa Jerman. Pack juga pinjaman bahasa Jerman; kata bendanya pak, kata kerjanya pakken. Penutur bahasa Jawa punya kata ‘pak’ (mis: sepuluh pak [sepuluh bungkus] ‘Jarum Filter’) dan bahasa Indonesia memiliki kata ‘paket’ (dari package) yang kira-kira semakna.

*Menurut Santosa/Sangata-Kalimantan* Sebagai kata benda ‘backpack‘ diberi padanan ‘rucksack‘, di Indonesia-kan ransel. Ingat nggak, dulu setiap tentara mendapat jatah pembagian ransel dan bursak. Meski bisa dijinjing atau digendong, lantaran muatannya yang lebih besar bursak lebih sering digedong. Sebagai kata kerja ‘backpack‘ diartikan travel atau hike carrying one’s belonging in a rucksack; bepergian atau jalan kaki dengan membawa ransel. Memang arti ‘backpack’ telah meluas, mungkin istilahnya ameliorative atau jadi melebar tergantung dari sudut mana. Kalau mau zakelijk, kalau mau per takrif (definisi), yang lebih pas mestinya ‘jalan kaki menggendong ransel’. Ransel baru digendong bila si empunya jalan kaki. Kalau bepergian dengan bis, ransel akan disimpan di bagasi.

Dalam kamus saya *artsons.wordpress.com*, saya artikan backpacker adalah melakukan perjalanan jauh dari satu kota ke kota lain bisa dinegara sendiri atau ke kota di negara lain dengan biaya yang ditekan se-irit mungkin. Barang yang dibawa mengunakan ransel yang digendong di punggung. Perjalanan dilakukan dengan berbagai moda transportasi seperti pesawat udara, kereta ataupun bus bahkan sepeda motor. Semua rencana itu disusun sebelumnya dengan banyak mengali data serta survey yang mendalam.

Membuat defisini arti backpacker mungkin sangat bias, tergantung dari mana memulai. Jika anda mengartikan backpacker sebagai tas yang dikenakan di punggung tentu saja tidak salah. Kini backpacker bukan lagi perjalanan yang dilakukan dengan mengunakan tas ransel yang dikenakan di punggung mengunjungi tempat-tempat yang belum pernah di jangkau sebelumnya, bergaul dan mencoba memahami budaya setempat bahkan menginap di rumah-rumah penduduk. Banyak pelancong yang megunakan tas ransel yang di sandangkan bahkan ada tas ransel yang mengunakan roda (trolley).

Lebih jauh lagi menurut saya bepergian ala backpacker adalah cara kita melakukan suatu perjalanan yang dilakukan melalui beberapa proses seperti membuat itinerary, membuat rencanan perincian dana yang akan dikeluarkan, menyiapkan perlengkapan, menentukan destinasi, menetapkan akomodasi dan transportasi yang sesuai dengan dana atau budget.

Seorang backpacker sejati selalu siap menghadapi berbagai kemungkinan. Biasanya tidak peduli ketika harus menaiki kendaraan umum yang penuk sesak dan tidak nyaman. Tidak masalah ketika harus tidur disembarang tempat, seperti di pos gardu, mushola hingga emperan. Barang yang dibawapun tidak banyak, isi tas nya umumnya barang-barang seperlunya dan tidak membawa peralatan yang tidak penting.

Sementara backpacker pada era modern saat ini banyak yang mempersiapkan diri dengan peralataan (gadget) yang canggih dan terkini. Tak usah heran saat anda melihat seorang pelancong yang membawa ransel dengan mengenakan pakaian seadanya tapi memegang alat GPRS untuk menentukan tujuannya.

ARTI BROTHERHOOD DALAM PERGAULAN PARA BIKERS INDONESIA



BROTHERHOOD DALAM PERGAULAN PARA BIKERS INDONESIA

Brotherhood adalah Sebuah kata yang penuh arti bagi kalangan biker Indonesia. Hampir seluruh lapisan klub atau komunitas motor di Indonesia memahami arti dari Brotherhood.

Kata “Brotherhood” sendiri dalam Bahasa Inggris artinya adalah Persaudaraan, hubungan antara kakak-adik, kelompok orang yang sekerja, perasaan yang dimiliki oleh seseorang yang memperlakukan seseorang yang lain seperti saudara. Nah kalo kita hubungkan dari eksistensi klub/komunitas motor/bikers, maka Brotherhood bisa diartikan sebagai sekelompok orang yang memiliki kesamaan visi, misi & hobby yang merasa saling bersaudara, satu rasa, satu hati, satu jiwa.

Beberapa Club motor di Amrik sangat menjunjung tinggi Brotherhood, but Brotherhood mereka adalah Brotherhoodnya kaum kapitalis liberal yang radikal, artinya kalo ga satu paguyuban "bantai/disuruh gabung secara paksa" mereka radikal karena menganggap organisasinya paling hebat, BROTHERHOOD mereka adalah masalah SUPERIORITAS, jelas ga cocok di IndonesiA karena mereka bersaing secara fisik, tapi kalau udah gabung, begitu satu orang terluka, ratusan yang membela. Disitu lah BROTHERHOOD mereka. 

Kalau di Indonesia BROTHERHOOD yang American style itu sudah mendekati "SARA", wajar saja di AMRIK Brotherhood bisa jadi keyakinan mereka, sejujurnya beberapa organisasi motor di Indonesia hampir seperti mereka walaupun tidak radikal, tapi secara halus misalnya dengan intimidasi, pengucilan, di paksa gabung dan di larang pake embel-embel motor tipe tertentu, di larang pakai stiker merek tertentu juga seolah olah mereka lah yang berhak menggunakan merek motor tersebut yang lain HARAM !! karena di anggap bukan komunitas resmi, seperti mahasiswa baru yang ga ikut OSPEK ga ditemenin di anak tirikan, ini contoh. 

Sampai saat ini makna Brotherhood masih teramat jauh dari arti yang sesungguhnya. Sehingga Brotherhood terkadang menimbulkan citra ekslusif antara klub atau komunitas. Perbedaan-perbedaan prinsiplah yang menjadikan jarak pemisah persaudaraan didalam suatu klub atau komunitas. Inti dari Brotherhood itu adalah persaudaraan sejati. Persaudaraan yang tanpa mengenal batas antara klub atau komunitas.

Brotherhood dapat dijadikan symbol kekuatan pemersatu biker di Indonesia. Seperti para pejuang kemerdekaan yang berjuang mempertahankan tanah air tercinta. Brotherhood adalah spirit atau semangat biker Indonesia untuk terus maju dan berkembang sampai sekarang ini. Terbukti dengan semakin banyaknya bermunculan klub atau komunitas motor baru di Indonesia. 

Sangat disayangkan jika rasa persaudaraan dinodai hanya karena ego dan kepentingan semata. Sungguh berat memahami arti sesungguhnya Brotherhood. Yang terpenting adalah Brotherhood dapat dirasakan dan dimulai didalam diri kita masing-masing, kemana arah tujuan dan pencapaian arti

Brotherhood yang sesungguhnya.

Nah yang jadi pertanyaan sekarang adalah..jika lo bergabung dengan komunitas/klub motor yang menganut faham Brotherhood, apakah Brotherhood yang lo bangun hanya sebatas pada pengguna motor di klub/komunitas yang lo ikuti? Kalo iya jawabannya, dan memang menganjurkan seperti itu di komunitasnya, gue saranin mendingan lu cabut dari klub/komunitas yang lu ikutin, gak ada gunanya lo ngomong BROTHERHOOD kalo emang hanya sebatas pada anggotanya, berarti lu BROTHERCLUB !!

Inget bro..Brotherhood itu adalah persaudaraan/ikatan tanpa batas, tanpa jenjang tanpa melihat umur, kalo lu emang Brotherhood sama pengguna motor.. ya artinya lu Brotherhood sama semua pengguna motor yang lain, contoh : kalo ada bikers yg mengalami masalah motor di jalan seperti mogok kehabisan bensin, ya di bantu stut sampai ke pom bensin terdekat, Brotherhood harus konsisten ngak pake liat club atau komunitas lain, ngak pake liat merek motor laen dan ngak pake liat stiker !!

Popular Post

ARTI BROTHERHOOD DALAM PERGAULAN PARA BIKERS INDONESIA

BROTHERHOOD DALAM PERGAULAN PARA BIKERS INDONESIA Brotherhood adalah Sebuah kata yang penuh arti bagi kalangan biker Indonesia. H...